Have you ever wondered how God made thorough process of having a baby? Have you ever wondered how complicated and beyond our description it is? Have you ever wondered how great is Our God whom makes thing special and different in each of us or in each baby? Have you ever wondered that we have an awesome God?
Having a baby is not a simple task or decision. Having a baby is a thorough decision between husband and wife because once you have a baby there is NO refund or return policy. Thus we need to be ready to have a baby and know what to expect. Once we decided to have a baby it is our responsibility to raise our children according to God’s way. Having a baby is a blessing from God. There are lots of ways to have a baby from traditional to scientific way like IVF but above of all only God gives and God alone who can give baby. That is why a child is blessing from God. Take an example, Moses and Sarah were blessed with the son that God Himself gave, Isaac. Eventhough it seems impossible for them to have children, due to their age, even Sarah doubted that she can bear a child, but God proves that a child is a really given from Him.
Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, menenun aku dalam kandungan ibuku. Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya. Tulang-tulangku tidak terlindung bagi-Mu, ketika aku dijadikan di tempat yang tersembunyi, dan aku direkam di bagian-bagian bumi yang paling bawah; mata-Mu melihat selagi aku bakal anak, dan dalam kitab-Mu semuanya tertulis hari-hari yang akan dibentuk, sebelum ada satupun dari padanya. Dan bagiku, betapa sulitnya pikiran-Mu, ya Allah! Betapa besar jumlahnya!
Psalm 139: 13 – 17
Biasanya proses kehamilan rata-rata sekitar 9 bulan. Terkadang bayi yang dikandung bisa lahir sebelum 9 bulan atau bisa lebih dari 9 bulan. Tuhan memang sudah mendesign semua proses ini pas adanya sehingga bayi yang keluar bisa sehat. Selama 9 bulan sang bayi terbentuk dari janin sebesar jelly bean sampai berbentuk bayi yang mempunyai tangan dan kaki. How complicated the process is and now that’s what I call a real piece of work. Only God alone who can do the process.
Rasanya 9 bulan waktu yang cukup untuk mengandung. Bayangkan gajah yang bisa mengandung selama 22 bulan, itu hampir 2 tahun!!!! Setelah melahirkan sang anak gajah bisa berat sekitar 100kg lebih!!! Tidak bisa dibayangkan kalau wanita mengandung selama 22 bulan dan mengeluarkan anak seberat 100kg! Bisa naik berapa kg ya?
Setiap proses hamil atau melahirkan selalu beda dari anak pertama dan anak kedua. Selama hamil 9 bulan sang ibu diwajibkan untuk makan yang sehat dan istirahat yang cukup sehingga gizi yang diperlukan bayi selama mengandung bisa terpenuhi. Makan sehat selama hamil bisa membantu proses pembentukan otak bayi yang di dalam kandungan. Setiap ibu yang hamil pasti mempunyai kebiasaan yang berbeda-beda selama hamil seperti morning sickness, ngidam, lebih cepat capai atau nafsu makan tambah/berkurang selama melahirkan. Apapun kebiasaan yang ada sang ibu perlu untuk ekstra hati-hati selama mengandung.
Proses melahirkan adalah saat saat yang ditunggu kedua orang tua karena setiap orang tua will be very excited to see their baby. Setiap proses melahirkan pasti berbeda. Ada yang lama dan juga ada yang cepat. Yang jelas amat sangat menderita sakitnya melahirkan. Its beyond descriptions, tetapi apa yang dikatakan di Yohanes 16:21 sangatlah benar
Seorang perempuan berdukacita pada saat ia melahirkan, tetapi sesudah ia melahirkan anaknya, ia tidak ingat lagi akan penderitaannya, karena kegembiraan bahwa seorang manusia telah dilahirkan ke dunia.
Yoh 16:21
Setelah melahirkan sang ibu akan sangat kecapaian ditambah lagi kehilangan darah sewaktu dan setelah melahirkan, ditambah dengan pergantian hormones dan pasti tidurnya tidak teratur karena sang bayi masih belum kenal dengan siang dan malam. Oleh karena itu sangat penting sekali untuk men-support sang ibu setelah melahirkan karena sang ibu bisa ada kemungkinan untuk mengalami Postnatal depression (PND).
Sebagai orang tua pasti bangga akan anaknya dan mungkin secara tidak disadari, sang orang tua membandingkan anaknya dengan yang lain sehingga menjadi kompetisi. Jika hal ini terjadi sang orang tua perlu untuk stop membandingkan anaknya, karena secara tidak langsung sang anak akan merasa dibanding-bandingkan dan hal ini tidak sehat untuk pertumbuhan sang anak. Tidak ada yang perfect di dunia ini kecuali Tuhan Yesus sendiri, biarlah setiap orang tua menyadari kalau setiap anak sangat istimewa di mata Tuhan dan tugas sebagai orang tua adalah untuk mendidik sang anak menjadi anak yang takut akan Tuhan dan mengenal Tuhan hari demi hari. Setiap dari kita sangat unik dan berbeda satu dengan yang lainnya dimulai semenjak kita di kandungan ibu kita. See how creative our God!
Author – Vinny Bachtiar